Wisata Alam Lubuak Tampuruang With Eskuter

Saturday, November 3, 2012


Kamis, 30 sep 2010 sekitar jam 14.30 saya dan teman-teman  ngumpul di taman kampus kebiasaan setelah perkuliahan usai, di sana kami biasanya menghilangkan kejenuhan setelah seharian belajar, seperti hal layaknya mahasiswa yang lagi ngumpul, kami becanda, bermain, berbagi informasi, dll.  dalam asyiknya becanda salah seorang teman mengajukan untuk pergi bermain ke pantai air manis pantai dimana legenda malin kundang berasal, banyak di antara kami yang tidak menyetujui dikarnakan cuaca pada saat itu mendung untuk kesana, lalu ia pun mengajukan tempat yang ke 2 yaitu “ lubuak tampuruang “ sebagian besar dari kami belum pernah kesana bahkan ada yang baru pertama kali mendengar, rasa keingintahuan tak mengurungkan niat kami untuk kesana walaupun cuaca sedang tidak bersahabat, kami yang penasaran ingin melihat keindahan lubuak tampuruang tersebut akhirnya memutuskan untuk menuju ke tujuan.

Kami berangkat lebih kurang jam 15.05 menggunakan 7 unit sepeda motor rencananya sih mo pergi pake mobil dan berhubung mobil kami masih di showroom akhirnya kita putuskan pergi menggunakan sepeda motor dan kami beranggotakan 12 orang, di tengah perjalanan kami memutuskan untuk mengisi bahan bakar di karnakan rute yang akan di tempuh lumayan jauh, sesampai di tempat pengisian bahan bakar hujan pun turun dengan derasnya sehingga mengharuskan kami untuk bertuduh di tempat pengisian bahan bakar tersebut, tak lama kemudian hujan pun mulai reda dan kami pun melanjutkan perjalanan  melalui jalan raya yang cukup jauh.

Tak lama kemudian akhirnya kami memasuki kampung yang berpenduduk lumayan banyak terus masuk kedalam dan perumahan penduduk makin lama makin sedikit, tanjakan dan turunan yang licin di karnakan sudah hujan kami lalui dengan motor dan pada akhirnya kurang lebih jam 15.50  kami pun sampai pada tempat penitipan motor yang mana track yang akan di lalui tidak memungkinkan untuk menggunakan motor.



Dan akhirnya perjalanan kami lanjutkan dengan berjalan kaki lama perjalanan dari tempat penitipan motor sampai ke tujuan memakan waktu kurang lebih 20 menit, di karnakan kami dihadapkan dengan banyak tantangan dan rintangan yg akan di lalui contohnya kami harus mendaki di kemiringan lebih kurang 50 derajat dan tantangan tersebut kami sambut dan jalani dengan dengan senang hati, setelah melalui tanjakan yang licin kami di hadapkan dengan turunan dengan jalan setapak yang licin tak jarang dari kami banyak yang tergelincir dan saya pun juga merasakan asyiknya tergelincir.

Di sela” perjalanan terdengar sayup” suara deburan air terjun yang membuat semangat kami kian meluap setelah melalui turunan yang licin kita akan mendapati jalan setapak yang mendatar disungguhi dengan pemandangan hutan yang masih asri dan aliran air yang berasal dari lubuak tampuruang tersebut dan tak lama kemudian perjalan yang panjang dan melelah akhirnya terbayar lunas dengan keindahanya, lubuak tempuruang di depan mata rasa lelah dan letih langsung terobati dengan keindahan air terjun yang terdapat di lubuak tampuruang tersebut, kami pun sepakat untuk tidak langsung nyebur kekawah tersebut dan kami memutuskan untuk istirahat sejenak, banyak di antara kami yang mau ganti baju, cuci kaki, ngerokok dan menyaksikan keindahan alam di sekitar.



Setelah melepas penat kami pun langsung nyebur, . . . .













Saking asyiknya berenang waktu pun berjalan dengan sangat cepat sehingga mengharuskan kami untuk berkemas, waktu menunjukkan pukul 17.26  kami pun bergegas untuk pulang.

Dan perjalan pun di mulai, perjalanan di mulai dengan track mendaki dan memanjat tebing dan turunan yang licin sehingga kami harus sangat hati-hati melaluinya tak jarang ada yang tergelincir, perjalanan di lanjutkan setelah melalui tanjakan dan turunan akhirnya kami sampai ke tempat penitipan motor di sana kami beristirahat sejenak dan kami pun melangsungkan perjalanan pulang berikutnya dengan motor dan lagi lagi kami di hadapkan dengan turunan yang ganas dan licin 2 motor kami pun tak luput dari keganasan turunan tersebut selepas dari track yang asik tadi motor kami pun berubah bentuk seperti mesih bajak karna mulai dari body motor sampai ban udah kayak motor yang berendam di sawah.













Setelah pejalanan yang panjang dan mengasikkan tersebut akhirnya kami pun sampai di jalan raya dan melanjutkan perjalanan perjalanan pulang kerumah masing-masing dan kami pun berencana untuk balik lagi ke sana suatu hari nanti . . . . .


“Lubuak tampuruang” suatu wisata alam yang berada di wilayah padang Sumatra barat, lubuak tampuruang merupakan wisata alam yang sangat eksotis karna disana kita akan disungguhkan dengan keindahan air terjun yang cukup tinggi dan deras air yang  jatuh berdebur ke dasar lembah yang memiliki ketinggian 10 meter dan membentuk kawah tempat air berkumpul dimana airnya sangat sejuk sehingga tak jarang peloncong atau pengunjung yang datang kesana tak sabar ingin berenang. 

Berminat untuk berlibur ke lubuak tampuruang ? ?



Continue Reading | komentar (2)

Misteri orang gila penyebar gas dari Mattoon


Tahukah Anda ~ Lebih dari 50 tahun yang lalu, media-media di Virginia dan Illinois dihebohkan dengan sosok misterius di dalam kegelapan yang menyerang para penduduk.dengan gas berbau aneh. Misteri yang sering sering disebut "Mad Gasser of Mattoon" atau "orang gila penyebar gas dari Mattoon" ini termasuk salah satu misteri besar dunia yang belum terpecahkan.

Peristiwa ini bermula pada tahun 1933.

Pada pukul 10 malam, tanggal 22 Desember 1933, sebuah kota kecil bernama Botetourt County, Virginia, sudah terlihat sepi. Pada malam ini, untuk pertama kalinya oknum yang disebut orang gila penyebar gas akan segera beraksi.

Nyonya Cal Huffman masih terjaga saat itu.

Tidak berapa lama kemudian, ia mencium bau manis yang aneh di dalam rumahnya. Seumur-umur, ia belum pernah mencium bau seperti ini. Nyonya Huffman merasa pusing, namun bau itu segera sirna.

Pada pukul 22.30, bau itu datang kembali. Kali ini sensasi yang ditimbulkannya lebih kuat sehingga delapan orang anggota keluarga Huffman dan seorang tamu bernama Ashby Henderson yang sedang menginap merasakan efeknya.

Semua yang mencium bau itu mulai merasakan mual, pusing, kram pada wajah dan sesak nafas. Alice, putri Nyonya Huffman yang berusia 20 tahun merasakan akibat yang paling parah. Ia mengalami sesak nafas yang sangat parah sehingga harus diberikan nafas buatan. Untungnya nyawanya berhasil diselamatkan. Namun, beberapa minggu setelah peristiwa itu, ia masih sering mengalami kram pada anggota tubuhnya.

Tidak ada yang bisa menjelaskan darimana bau itu berasal. Namun, Mr. Huffman yakin kalau ia melihat sesosok pria melarikan diri di kegelapan malam. Ketika polisi memeriksa lokasi kejadian, mereka hanya menemukan sebuah jejak sepatu hak tinggi di dekat jendela.

Dua hari kemudian, bau misterius itu kembali muncul di Cloverdale.

Mr. Clarence Hall dan istrinya sedang berada di rumahnya. Saat itu pukul sembilan malam. Kemudian, penciuman mereka menangkap bau manis aneh yang sangat kuat. Dengan segera keduanya merasakan lemas dan pusing.

Sekali lagi, tidak ada yang bisa memastikan asal bau misterius itu. Polisi yang menyelidiki kasus ini menemukan kalau bau tersebut ternyata terkonsentrasi pada sebuah lubang paku di jendela. Polisi percaya kalau lubang ini telah digunakan untuk menyemprotkan gas berbau itu kedalam rumah.

Ini berarti ada oknum yang bertanggung jawab atas serangan ini!



Sekarang, serangan gas berbau ini dan kemungkinan adanya oknum jahat yang menyebarkannya telah menarik perhatian media.

Pada tanggal 11 Januari, serangan itu berlanjut lagi. Juga pada pukul 10 malam, Nyonya Moore dari Howell's Mill, melaporkan adanya suara-suara aneh di halaman yang diikuti dengan sosok bayangan berkelebat dekat jendela yang telah lama pecah. Segera setelah itu, nyonya Moore mulai mencium bau gas yang aneh. Mrs. Moore yang lebih waspada segera meraih bayinya dan berlari keluar. Namun, walaupun ia telah bertindak dengan sigap, gas itu tetap saja membuat tubuhnya merasakan kram untuk sesaat.

Pada malam yang sama, GD Kinzie dari Troutville juga mengalami serangan yang serupa. Menurut dokter yang datang memeriksanya, Mr.Kinzie kemungkinan telah diberi gas Chlorine yang berbahaya.

Pada tanggal 16 Januari, Mr. FB Duval yang tiba di rumahnya pada pukul 23.30 menemukan kalau keluarganya telah diserang oleh sang penyebar gas. Dalam perjalanannya menuju kantor polisi, ia melihat sekelebat sosok manusia sedang berlari menuju mobil yang ada di dekat situ. Mr. Duval mengejarnya, namun sosok tersebut menghilang dalam kegelapan.

Beberapa penduduk lain juga melaporkan serangan serupa yang berlangsung hingga tanggal 28 Januari ketika lima orang di kediaman Ed Stanley di Colon Siding mengalami pusing akibat bau gas tersebut. Salah seorang dari mereka, Frank Guy, berhasil mendapatkan udara segar sehingga mendapatkan kesadarannya kembali. Ketika itu ia sempat menyaksikan empat pria sedang berlari di dekat hutan kecil. Frank meraih senjata dan menembak. Namun, sepertinya tidak mengenai pria-pria tersebut.

Keesokan harinya polisi yang mulai menyadari bahaya serangan-serangan ini telah menyediakan hadiah sebesar $500 bagi siapa saja yang bisa memberikan keterangan mengenai para penjahat penyebar gas. Jumlah ini cukup besar untuk ukuran saat itu.

Serangan terakhir yang terjadi pada tahun 1934 terjadi pada tanggal 11 Februari ketika lima laporan serangan masuk ke kantor polisi.

Pada hari itu juga, polisi menemukan sebuah botol kecil berisi cairan di salju di sekitar rumah korban serangan di Botetourt. Keesokan harinya, polisi berhasil mengetahui kalau cairan itu adalah campuran dari cairan yang tidak berbahaya bagi manusia, kurang lebih seperti penyemprot serangga yang ada di setiap rumah tangga.

Setelah penemuan bukti kecil itu, entah kenapa seluruh serangan gas tiba-tiba berhenti. Tidak ada lagi laporan-laporan yang masuk dan orang-orang mulai berspekulasi kalau apa yang telah terjadi dalam beberapa bulan ini mungkin hanyalah sebuah histeria massa.

Harian Roanoke Times bahkan dengan yakin menurunkan editorial yang berjudul "Tidak ada penyebar gas di Roanoke."

Tetapi 10 tahun kemudian, orang gila penyebar gas kembali beraksi.

Kali ini serangan-serangan tersebut terjadi di Mattoon, Illinois, yang dimulai pada akhir Agustus 1944. Serangan ini berlangsung hingga beberapa minggu.

Pada pagi hari tanggal 31 Agustus, Urban Raef terbangun oleh bau menyengat yang segera membuatnya menjadi pusing dan muntah-muntah. Istrinya yang berniat bangun untuk mencari tahu segera menyadari kalau tubuhnya sendiri telah mengalami kram dan tidak bisa bangun dari tempat tidurnya.

Pada tanggal 2 September 1944, Seorang perempuan bernama Aline Kearney sudah berbaring di tempat tidur sambil membaca surat kabar ketika ia mencium bau gas yang manis dan sangat kuat. Bau itu membuat ia dan anak perempuannya yang berusia tiga tahun menjadi mual-mual. Ketika Aline mencoba untuk bangun dari tempat tidurnya, ia menemukan kalau ia tidak bisa menggerakkan kakinya.

Ketika menemukan kakaknya dalam keadaan seperti itu, adik Aline yang sedang menginap di rumah itu segera menghubungi polisi.

Ketika polisi datang dan menyelidiki, mereka tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan. Namun, pada pukul 12.30 malam itu, ketika suami Aline yang berprofesi sebagai supir taksi pulang, ia menemukan seseorang sedang mengendap-endap di samping rumahnya. Ia mengejarnya, namun penyelinap itu berhasil melarikan diri.

Apa yang dialami oleh Aline Kearney segera menjadi sensasi dengan cepat. Media-media mulai memberitakan kalau orang gila penyebar gas yang pernah meneror Virginia 10 tahun yang lalu telah datang ke Illinois.

Lalu, media mulai menjuluki oknum penyebar gas itu dengan berbagai julukan. Mulai dari Mad Gasser of Mattoon, Anesthetic Prowler atau Phantom Anesthetic. Figur misterius ini kemudian dianggap bertanggungjawab atas serangan-serangan yang menyusul pada minggu-minggu berikutnya.


Setelah pemberitaan oleh banyak media, beberapa orang mulai melaporkan terjadinya serangan serupa. Mereka mengklaim kalau serangan gas yang dialami telah menyebabkan mereka mengalami pusing, kelumpuhan, mual dan muntah.

Pada tanggal 5 September, Nyonya Carl Cordes melaporkan penemuan sebuah kain kecil basah di serambi rumahnya. Ketika ia memungutnya, ia mencium bau yang sangat kuat.

"Rasanya seperti lumpuh." Katanya. "Suamiku harus membantu aku masuk ke dalam rumah. Segera bibirku mulai membengkak dan langit-langit mulut dan tenggorokanku terasa seperti terbakar. Aku mulai memuntahkan darah dan suamiku segera memanggil dokter. Dibutuhkan waktu sekitar dua jam hingga aku merasa normal kembali." 

Para penduduk Mattoon mulai diliputi ketakutan.

Ada alasan lain mengapa ketakutan ini lumayan cepat menyebar. Pada saat itu, perang dunia II sedang berlangsung dan media-media nasional di Amerika pernah memperingati kalau pasukan Nazi mungkin menggunakan gas racun untuk menyerang warga sipil. Jadi, para penduduk mulai menghubung-hubungkan peristiwa ini dan bertanya-tanya apakah Nazi terlibat dalam serangan-serangan ini.


Pada minggu-minggu berikutnya, pihak kepolisian menerima beberapa laporan serangan setiap malam. Banyak korban melaporkan kalau mereka melihat figur tinggi berpakaian hitam yang terlihat berlari dari halaman rumah mereka sesaat setelah serangan terjadi. Selain itu, ada yang melaporkan melihat asap berwarna biru dan mendengar suara berdengung yang aneh.

Karena polisi tidak kunjung memecahkan misteri ini, para warga berinisiatif membentuk kelompok ronda yang menyisir jalan setiap malam. Namun usaha ini tidak juga membawa hasil.

Pada tanggal 13 September, korban serangan gas telah mencapai lebih dari 30 orang.

Namun, setelah tanggal itu, tidak ada lagi laporan adanya serangan. Seakan-akan, orang gila penyebar gas dari mattoon telah memutuskan untuk berhenti total. Akibatnya, polisi yang belum berhasil mengumpulkan petunjuk yang memadai menemui jalan buntu dan misteri ini menjadi tidak terpecahkan hingga saat ini.

Selama lebih dari setengah abad, para penulis, peneliti dan sejarawan mencoba untuk melihat kembali kasus ini dan berusaha menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi di Botetourt County dan Mattoon pada saat itu. Walaupun kasus ini tidak membawa korban jiwa, situasi kasus yang misterius telah menarik perhatian banyak peneliti sehingga orang gila penyebar gas dari Mattoon dikategorikan ke dalam misteri penyerang siluman sejajar dengan Jack si tumit pegas.

Beberapa penulis cenderung menganggap peristiwa ini sebagai contoh histeria massa. Ini terlihat dari headline harian Roanoke Times yang beranggapan kalau sesungguhnya tidak pernah ada orang gila penyebar gas. Teori ini kemudian didukung oleh pihak kepolisian yang menyimpulkan kalau peristiwa ini adalah histeria massa yang dibantu penyebarannya oleh media. Selama puluhan tahun, kisah ini bahkan sering dijadikan contoh histeria massa yang terjadi akibat perang dunia dan akibat istri-istri yang ditinggal suami pergi berperang.


Salah satu contoh media yang dianggap membantu penyebarannya adalah Mattoon Journal Gazzette yang membuat pemberitaan dengan headline "Mrs.Kearney dan putrinya korban pertama."

Pada saat itu, belum diketahui apakah akan ada korban berikutnya. Namun, judul pemberitaan yang provokatif itu dianggap telah membantu menimbulkan histeria yang berkepanjangan.

Teori histeria massa ini juga dikutip dan didukung oleh psikolog bernama Donald M Johnson yang mendokumentasikan kasus Mattoon pada tahun 1945 dan JP Chaplin pada tahun 1959. Menurut para psikolog ini, efek-efek fisik seperti pusing, mual dan muntah sesungguhnya adalah efek dari histeria yang umum terjadi.

Selain teori histeria massa, ada juga teori polusi.

Kesimpulan ini cukup wajar karena bau gas yang menyengat itu dianggap sangat mirip dengan bau gas yang berasal dari polutan atau limbah buangan. Banyak yang bersepekulasi kalau bau itu berasal dari carbon tetrachloride atau trichloroethylene yang memiliki bau manis dan dapat mengakibatkan efek penyakit seperti pada korban.

Pada konferensi pers tanggal 12 September, pihak kepolisian sebenarnya juga sudah mengemukakan kemungkinan ini. Namun, teori ini segera dikesampingkan karena saat itu tidak ditemukan pabrik yang memiliki limbah buangan semacam itu.

Selain teori-teori diatas, ada penulis yang percaya kalau sesungguhnya memang ada oknum gila yang telah menyebarkan gas berbau tersebut. Salah seorang diantaranya adalah penulis bernama Scott Maruna. Bahkan ia yakin kalau ia mengetahui siapa sesungguhnya orang gila penyebar gas tersebut.

Maruna sendiri adalah seorang guru sains yang menulis sebuah buku berjudul "The Mad Gasser of Mattoon: Dispelling the Hysteria", yang terbit tahun 2003. Ia adalah penduduk asli Mattoon.

Menurut Maruna, peristiwa ini tidak bisa dianggap sebagai histeria massa karena banyaknya laporan yang menyebutkan bau gas yang datang dari jendela dan adanya sosok manusia yang sedang berlari di kegelapan. Jadi memang ada oknum yang menyebarkan gas tersebut.

Menurutnya lagi, pada masa itu, di Mattoon, ada seorang pelajar jenius yang sangat kutu buku. Namanya adalah Farley Llewellyn, seorang pelajar jurusan kimia yang suka bereksperimen dengan berbagai bahan kimia. Suatu hari laboratoriumnya bahkan sempat meledak hingga terdengar sampai ke tetangga-tetangganya.

Maruna percaya kalau Llewellyn adalah orang gila penyebar gas yang sesungguhnya.

Jika memang Llewellyn pelakunya, apa motifnya?

Llewellyn ternyata sakit hati akibat dikucilkan oleh masyarakat karena dicurigai sebagai seorang homoseksual. Jadi selain memiliki kemampuan, ia juga memiliki motif. Karena itu korban serangan tersebut terlihat acak karena ia memang dendam kepada keseluruhan masyarakat. Bahkan kebanyakan serangan juga terjadi di dekat rumahnya.

"Farley, sang jenius kimia yang jago dengan bahan kimia adalah penyebar gas yang sesungguhnya." Kata Maruna.

Ia percaya kalau gas yang disebarkan oleh Llewellyn adalah tetrachlorethane.

Tetapi Maruna gagal menjelaskan peristiwa yang terjadi sepuluh tahun sebelumnya di Botetourt County. Apakah Llewellyn juga pelakunya? Sepertinya hampir tidak mungkin.

Ataukah Llewellyn hanya meniru serangan 10 tahun sebelumnya?

Pertanyaan ini masih belum terjawab hingga sekarang. Dan karena pertanyaan-pertanyaan seperti inilah, misteri orang gila penyebar gas tidak pernah dianggap benar-benar terpecahkan.

Jika dalam penjelasan di atas ada yang sobat kurang mengerti, silahkan tulis di kolom komentar. Semoga bermanfaat terima kasih.

Continue Reading | komentar

Sereeemm !! Inilah Hantu Yang Membantu Mengungkapkan Siapa Pembunuh Dirinya

Penanda sejarah kasus hantu Greenbier Ghost.

Tahukah Anda ~ Greenbrier County, West Viriginia. Pada sore bulan Januari 1897, Erasmus Shue alias Edward, seorang pandai besi, menyuruh anak laki-laki tetangganya menemui Elva, istri yang telah ia nikahi selama tiga bulan. Siapa tahu sang istri butuh sesuatu dari pasar. Tapi ketika anak laki-laki itu berjalan melalui pintu depan rumah pondok itu, ia menemukan tubuh Elva yang tak bernyawa di kaki tangga.

Anak itu terdiam sesaat, tidak tahu apa yang harus dilakukannya. Tubuh wanita itu terentang lurus dengan kaki menyatu. Satu lengannya ada di sisi tubuh dan lengan satunya berada di dada. Kepalanya menghadap ke satu sisi.

Awalnya anak itu mengira Elva sedang tertidur di lantai. Ia melangkah mendekatinya, memanggil pelan, "Mrs. Shue?" Ketika wanita itu tidak merespon, anak itu panik dan memburu keluar rumah. Dia memberitahu ibunya apa yang ia temukan dan sang ibu memanggil dokter dan koroner, George W. Knapp.

Knapp tidak kunjung datang ke ruma Shue hingga hampir sejam. Ketika ia tiba, Shue sudah pulang, membawa jasad istrinya ke kamar tidur, membersihkan dan memakaikan pakaian, dan membaringkannya di tempat tidur. Dia mempersiapkan jasad istrinya untuk pemakaman dalam gaun berleher tinggi dengan kerah kaku dan menempatkan selendang menutupi wajahnya.

Knapp hendak memeriksa jasad itu, Shue membuai kepala istrinya dan menangis. Ketika Knapp mencoba memeriksa leher dan kepala Elva, Shue memberontak. Knapp tidak ingin mengganggunya lebih lagi, sehingga ia pun meninggalkannya. Ia tidak menemukan ada yang salah pada bagian-bagian tubuh yang ia periksa dan juga telah merawat Elva selama beberapa minggu sebelumnya, sehingga ia memutuskan mengubah penyebab kematiannya dari "pingsan berkepanjangan" menjadi "komplikasi masa kehamilan."

Jasad Elva dibawa ke rumah masa kecilnya di Little Sewell Mountain dan dimakamkan. Duda Shue bertingkah aneh selama pemakaman. Ia berjalan di dekat peti mati, melakukan sesuatu pada kepala dan leher Elva. Ia menutupi kepala istrinya dengan selendang tambahan yang sebenarnya tidak cocok dengan gaun pemakamanannya, tapi Shue berkeras bahwa itu adalah selendang favorit istrinya. Ia juga menyangga kepala mayat istrinya dengan bantal dan kain yang digulung. Tingkahnya itu sangat aneh, tapi para tamu menganggap itu sebagai bagian dari proses pemakaman. Shue secara umum disukai orang sehingga tak ada yang mencurigainya.

Intuisi sang ibu

Kecuali Mary Jane Jeaster, ibu Elva. Dia tidak pernah menyukai Shue, bahkan tanpa bukti apapun, dia yakin bahwa pria itulah yang membunuh putrinya.

Ia berharap Elva bisa memberitahunya apa yang terjadi. Ia kemudian berdoa agar entah bagaimana caranya Elva kembali dari kematian dan mengungkapkan kebenaran tentang kematiannya. Dia berdoa setiap malam selama berminggu-minggu, hingga akhirnya doanya terjawab.

Heaster mengatakan putrinya muncul dalam mimpinya selama empat malam berturut-turut dan bercerita. Awalnya, rohnya muncul sebagai cahaya yang terang, kemudian mengambil bentuk manusia dan membuat ruangan terasa dingin. Hantu Elva mengaku pada ibunya bahwa Shue telah menyiksanya dengan kejam, dan suatu malam suaminya menyerangnya dalam kemarahan karena dia pikir Elva tidak memasak daging untuk makan malam.

Shue mematahkan lehernya, kata hantu itu sambil memutar kepalanya ke belakang. Kemudian hantu Elva berbalik dan berjalan pergi, menghilang kedalam malam sambil memandang ibunya.

Heaster pergi ke jaksa penuntut lokal, John Preston untuk meminta kasus itu dibuka lagi. Tidak diketahui apakah Preston memercayai kisah hantu itu atau tidak, tapi Heaster berhasil membujuknya untuk mulai menanyai orang di seluruh kota. Tetangga-tetangga Shue dan teman-temannya mengatakan tentang kebiasaan aneh lelaki itu saat di pemakaman, dan Dr. Knapp mengakui bahwa pemeriksaannya pada jasad Elva tidak lengkap.

Akhirnya Preston melakukan otopsi secara lengkap, dan beberapa hari kemudian, jasad Elva digali meskipun Shue menyampaikan keberatannya. Knapp dan dua dokter lainnya membaringkan jasad itu di sebuah gedung sekolah untuk dilakukan pengujian.

Koran lokal, The Pocahontas Times, kemudian melaporkan bahwa, "Pada tenggorokan terdapat bekas jari yang mengindikasikan bahwa dia dicekik ... bahwa lehernya bergeser antara tulang belakang pertama dan kedua. Tulang belikat robek dan putus. Batang tenggorokan remuk pada titik di depan leher."

Jelas bahwa kematian Elva tidak alami, tapi tidak ada bukti yang merujuk pada pembunuhnya, dan tidak ada saksi. Tingkah laku aneh Shue sejak kematian Elva melekat di pikiran Preston sehingga ia mulai mencurigai pria itu. Di saat yang sama, ibu Elva menjelaskan dengan tepat bagaimana putrinya dibunuh sebelum otopsi dilakukan. Mungkin justru dialah pelakunya, dan cerita hantu itu hanya akal-akalan untuk menjebak Shue.

Bukan korban yang pertama

Preston melanjutkan investigasi dan mulai menyelidiki masa lalu Shue. Dia pun mengetahui bahwa Shue pernah menikah dua kali sebelumnya. Yang pertama berakhir dengan perceraian saat Shue dipenjara karena mencuri kuda. Istri pertamanya itu kemudian mengatakan pada polisi bahwa Shue sangatlah kasar dan suka memukulinya.

Pernikahan keduanya berakhir hanya delapan bulan dengan kematian misterius sang istri. Sebelumnya, di penjara, Shue membual bahwa ia akan menikah tuju kali selama hidupnya. Kematian istri keduanya dan sejarah kekerasan Shue memiliki hubungan yang tipis tapi cukup bagi Preston untuk menggiringnya ke pengadilan.

Mary Jane Heaster menjadi saksi jaksa, tapi Preston untuk menghindari bagian tentang hantu putrinya itu, karena akan dianggap sebagai desas-desus belaka. Untuk membuktikan bahwa dia tidak dapat dipercaya, pengacara Shue menanyakan Heaster secara ekstensif tentang kunjungan hantu putrinya. Taktik itu berhasil, Heaster menolak meragukan laporannya.

Banyak anggota masyarakat yang tampak percaya pada cerita Heaster, dan Shue tidak melakukan apapun untuk membela diri, hanya mengoceh dan meminta para juri "untuk melihat ke wajahnya dan katakan dia bersalah."

Greenbrier Independent melaporkan bahwa pernyataan dan sikapnya tidak membantu membuat para pengunjung sidang bersimpati padanya. Juri berunding hanya selama sejam sepuluh menit sebelum menjatuhkan putusan bersalah.

Shue dihukum penjara seumur hidup, tapi tewas segera setelah terjadi wabah campak dan peneumonia yang menyerang penjara itu dalam musim semi 1900. Ny. Heaster hidup hingga tahun 1916, dan tidak pernah menyangkap cerita tentang hantu Elva.

Penanda sejarah di Greenbrier County dibuat untuk memperingati kematian Elva dan kasus pengadilan yang tidak biasa itu. Menjadi satu-satunya kasus dimana hantu membantu memenjarakan seorang pembunuh.

Jika dalam penjelasan di atas ada yang sobat kurang mengerti, silahkan tulis di kolom komentar. Semoga bermanfaat terima kasih.

Continue Reading | komentar

Hubungan Bangsa Maya Dengan Alien

Friday, November 2, 2012



Tahukah Anda ~ Sebuah ceritera kuno bangsa Maya mengatakan bahwa 10.000 tahun yang lalu mereka berada dalam peradaban puncak. Walaupun para ahli purbakala meragukan kebenaran " waktu 10.000 tahun yang lalu " itu dalam tulisan mereka, namun saya akan tetap menganggapnya sebagai sesuatu yang sangat penting, sebab tidak ada seorangpun yang dapat menjelaskan, dari mana asal bangsa Maya itu dan kemudian kemana perginya mereka itu. Sebab telah dibuktikan, bahwa kota-kota bangsa Maya tidak dihancurkan oleh peperangan atau bencana bencana alam.




Kota-kota itu dengan demikian telah ditinggalkan oleh para penduduknya. Bangsa Maya telah lenyap tanpa bekas. Mengapakah mereka telah meninggalkan kota-kota mereka yang hebat, yang telah mereka bangun "untuk bertahan sepanjang masa" dengan balok-balok yang utuh?

Telah diakui bahwa apa yang disebut zaman "sebelum zaman kuno" berada diantara 1000-2000 tahun sebelum Masehi, akan tetapi dalam hal ini diakui oleh para sarjana, mereka sebenarnya tidak mengetahui apa-pun mengenai "zaman purbakala " yang sebenarnya, yang mendahului "zaman sebelum zaman kuno". Adalah sangat besar kemungkinannya, bahwa semua "kejadian nyata" dalam sejarah yang hingga kini belum dapat diketemukan, ada dalam buku buku yang telah dibakar oleh uskup Landa.

Hanya ada tiga buku kuno tulisan tangan dari bangsa Maya yang tidak ikut terbakar; lembarannya dibuat dari kulit pohon dan dilipat-lipat seperti harmonica. Buku-buku itu disebut menurut nama tempat, di mana masing masing disimpan : Dresdensis Codex (Codex buku kuno dalam tulisan tangan ), Paris Codex dan Madrid Codex, yang juga dikenal sebagai Tro-Cortesianus.

Tulisan-tulisannya yang sudah berwarna kuning karena tuanya, masih belum sungguh-sungguh dapat dimengerti. Yang telah dapat dipecahkan adalah "system menurut nomer" mereka yang sangat baik, akan tetapi sederhana. Mereka menghitung dengan goresan-goresan, yang diberi titik-titik di atasnya. Satu titik sama dengan 1, tiga titik dengan 3, dst nya. Angka 5 digambarkan dengan sebuah goresan, sehingga angka 7 menjadi sebuah goresan ditambah dua titik diatasnya. Bangsa Maya pun mengetahui nilai-nilai nisbi dan nol. Mereka menggunakan system "vigesima", atas dasar 20. Kalau mereka ingin menulis bilangan 23 , maka mereka menaruh tiga titik di tempat "satuan" dan satu goresan di tempat "duapuluh". Mudahlah untuk membedakan"goresan dua puluh" dari "goresan limaan".

Goresan dua puluhan diberi tempat jauh lebih tinggi dari pada tempat goresan limaan. Kalender bangsa Maya mempunyai kualitas yang amat tinggi . Tanggal permulaan urutan waktu mereka adalah suatu hari dalam tahun 3113 sebelum Masehi. Para ahli dari Amerika selatan menyatakan, bahwa tahun gaib 3113 sebelum Masehi itu tidak ada hitungannya dengan sejarah yang sebenarnya dari bangsa Maya, akan tetapi hanya mempunyai nilai asli "simbolis" seperti ucapan bangsa Yahudi "sejak diciptakannya dunia".



Bagaimanakah mereka dapat mengatakan itu secara demikian pasti, kalau kita tidak mengetahui dari mana asal datangnya orang Maya itu dan kemana mereka lenyap pergi. Sangat banyaklah sudah tulisan tulisan mengenai kalender bangsa Maya itu. Suatu kenyataan adalah, bahwa kalender itu menggunakan system putaran-putaran tahun yang setiap putarannya berjangka waktu 374,000 tahun. Bangunan-bangunan didirikan menurut kalendernya : Untuk tiap hari selama sebulan sebuah anak tangga, untuk tiap bulannya sebuah "mimbar dan akhirnya, pada hari yang ke 365, berdirilah sudah tempat berhala itu.


Kelihatannya seakan-akan orang -orang bangsa Maya dari kerajaan kuno itu membuat bangunan-bangunan keagamaan mereka bukannya karena terdorong oleh kebutuhan kepercayaan, melainkan karena kalender memaksakan mereka suatu kewajiban yang harus mereka penuhi. Observatorium para ahli perbintangan mereka, sebuah bangunan bundar di atas dua teras raksasa yang menjulang tinggi di atas hutan belukar, terletak di Chichen Itza. Para ahli perbintangan bangsa Maya mengetahui orbit bulan sampai pada empat desimal dan mereka juga dapat menghitung tahun planet Venus sampai pada sampai pada tiga desimal.


Menurut ceritera kuno, maka para dewa permulaan dari bangsa Maya berasal dari bintang-bintang, mengadakan hubungan dengan bumi, dan kemudian kembali lagi ke bintang bintang. Dalam " Popol Vuh ", sebuah ceritera kuno bangsa Maya, dikemukakan bahwa 4000 pemuda dari cakrawala kembali ke " bintang tujuh ", setelah mereka menderita kekalahan dalam perkelahian dengan manusia.

Dewa Kukulkan rupa-rupanya betukar berita dengan bangsa Aztec, yang bernama Quetzalcoatl. Dia digambarkan sebagai seekor ular yang berbulu dan datang dari langit. Kalau orang-orang bangsa Maya, dalam hidupnya setiap hari melihat ular-ular merayap di tanah, maka sulitlah untuk dimengerti, mengapa ular-ular dalam gambaran dan relief mereka dapat "terbang ". Tulisan-tulisan bangsa Maya yang masih ada, meliputi 208 halaman yang dilipat menurut cara harmonica. Melihat banyak dan banyak macamnya tanda-tanda, bentuk-bentuk, lambang-lambang dan bentuk kombinasi, maka tidaklah mengherankan bahwa sampai sekarang hanya sedikitlah yang dapat dipecahkan artinya.

Lukisan-lukisan pada serat pohon yang diberi lapisan tipis dari kapur sebagai landasan lukisannya, disimpan antara dua lembaran kaca. "Dresden Codex" mempunyai 74 halaman, dan berisi perhitungan mengenai perbintangan dan juga berisi daftar-daftar mengenai perjalanan dan gerak bulan dan planet Mars. Pada lukisan-lukisan itu selalu terlihat adanya makhluk mengerikan yang berbentuk seperti ular di dekat bilangan-bilangan. Makhluk itu dihubungkan dengan bulan dan memuntahkan air ke bumi.

Makhluk " manusia " nya mengenakan kedok dan perlengkapan kepala yang rumit, dan seringkali kelihatannya mengenakan semacam pakaian selam. Apakah mereka itu pendeta-pendeta bangsa Maya yang sedang melakukan percobaan-percobaan ataukah binatang binatang? Makhluk-makhluk yang tidak dapat ditentukan makhluk, apa sebenarnya, dengan menggunakan banyak peralatan yang aneh-aneh.

"Paris Codex" dibeli oleh "Bibliotheque Nationable" (Perpustakaan Nasional) di tahun 1832 dari koleksi seseorang. Dibuat dari bahan yang sama dengan bahan "Dresden Codex" dan mempunyai 22 halaman yang sudah sangat rusak. Dalam abad terakhir ini, pemeliharaan terhadap halaman-halaman yang dilipat-lipat itu adalah demikian jeleknya sehingga kini hanya tinggal dua halaman saja yang dapat dipertunjukkan dalam sebuah kotak dari kaca. Untungnya bagi kita adalah, bahwa dari "Paris Codex" terutama berisi ramalan-ramalan menurut kalender. "Madrid Codex" disimpan di "Museo de America" di Madrid dan terdiri dari 112 halaman bergambar, dimana dapat terlihat gambar dewa-dewa dalam sikap upacara keagamaan yang besar. Gambar-gambar dan bagian-bagiannya, sampai yang kecil-kecil adalah sangat menarik. Kita dapat melihat segala macam benda dalam gambar-gambar itu.


Dewa-dewa berasap pada kulit bumi, dewa-dewa sebelum makan pembuluh darah, hukuman dengan tusukan pada lidah, seorang dewi dengan kepala ular pada roda pemintal. Saya telah mengkopi bagian-bagian dari buku-buku itu, yang sebenarnya hanya diketahui oleh para ahli-ahli saja, sehingga setiap orang yang berpengetahuan dan mempunyai perhatian terhadap dan mempunyai perhatian terhadap persoalan ini, dapat menilai sendiri apa yang benar-benar digambar. Saya mempunyai dugaan, bahwa orang awam akan merumuskan gagasan-gagasannya secara lebih bebas daripada seorang ahli bangsa Maya.

Selama penyelidikan-penyelidikannya di lapangan dari tahun 1949 sampai 1952, seorang ahli purbakala bangsa Mexico bernama Alberto Ruz Lhuiller menemukan sebuah kamar penyimpanan jenazah di "Kuil naskah tulisan tangan" di Palenque. Dari kamar depan kuil yang berada di mimbar tertinggi sebuah piramida bertangga, terdapat sebuah bordes yang miring agak curam dan licin karena kelembaban udara, yang menjurus ke bawah sampai hampir 75 kaki dan berakhir sampai 6 kaki dibawah tanah. Tangganya disembunyikan demikian rupa, sehingga dapat kita tarik kesimpulan, bahwa tangga itu tadinya pasti dirahasiakan. Ukuran dan letak kamar itu cocok dengan "pengertian tentang ilmu gaib " (Marcel Brion). Para ahli purbakala beserta pembantu-pembantunya membutuhkan waktu tiga tahun untuk membersihkan tangga itu, dari puncak sampai ke dasarnya. Lantai ruangan itu terbuatdari satu batu utuh yang berukuran panjang 14 kaki dan lebar 7 kaki, dengan gambar relief yang luar biasa. Saya belum pernah melihat sebuah relief lainnnya, yang demikian indah dan cermat pembuatannya.

Ukiran-ukiran bangsa Maya terdapat di sekitar sudut-sudut permukaan yang datar itu, akan tetapi hanya sangat sedikitlah dari ukiran-ukiran itu yang dapat dipecahkan artinya. Batu datarnya dihias dengan ukiran-ukiran tulisan seperti yang terdapat di Dresden Paris dan Madrid Codex. Dalam gambar-gambar itu kita lihat sebuah kedok dewa bumi, dengan hiasan-hiasan bulu di dadanya, tali-tali dan pipa-pipa dari dari batu berwarna dan tidak ketinggalan pula seekor burung yang dianggap suci (burung Kwitzel dari Amerika tengah). Paul Rivet, salah seorang dari kelompok ahli-ahli purbakala yang telah menemukan kamar jenazah dalam kuil di Palenque itu, berkata, bahwa orang Indiannya digambarkan sedang duduk di altar pengorbanan dan bahwa dibelakang tempat duduknya terukir rambut jenggot Dewa Cuaca, motifmotif yang selalu timbul kembali dikota-kota Maya.


Di bawah batu utuh yang dihias secara indah itu, terdapat sebuah kerangka dalam sebuah peti mati yang dicat merah. Sebuah kedok emas menutupi muka kerangka; beberapa butir batu pertama terdapat di sebelah kerangka, seakan-akan merupakan benda-benda upacara keagamaan dan benda benda yang dikorbankan. Sejak saya melihat batu kuburan di Palengue itu, maka saya menafsirkan dan merumuskannya dalam istilah-istilah tekhnik. Tidaklah menjadi persoalan, apakah kita menggunakan sudut pandangan ini ataukah itu , tetapi saya ada perasaan, bahwa ada petualang-petualang ruang angkasa tersangkut dalam soal ini. Potret-potret terbaik yang pernah saya lihat mengenai batu kuburan, yang berada di belakang pintu besi yang terkunci itu, adalah hasil pemotretan dari para pemotret film "

Kereta-kereta perang para Dewa kah? "Setelah delapan kali mengajukan permohonan, maka Pemerintah mengizinkan kami untuk kerja selama setengah jam dengan menggunakan kamera dan lampu lampu sorot. Potret potret ini akan memberikan gambaran yang lebih baik kepada para pembaca mengenai persoalan yang saya bicarakan dari pada gambar-gambar dalam buku saya yang pertama. Akhirnya kesemuanya itu menujukkan, bahwa batu kuburan itu merupakan sebuah kerangka yang di tengah tengahnya terdapat makhuk, yang duduk agak membongkok ke depan (seperti seorang Astronaut di dalam module komandonya).

Makhluk asing itu mengenakan sebuah topi helm, dari bagian belakang topi helm itu mencuat keluar dua batang pipa. Di depan hidungnya terdapat aparat oxygen. Makhluk itu sedang mengerjakan alat semacam tombol pengamatan dengan kedua tangannya. Jari-jari yang sebelah atas disusun, seakan-akan makhluk sedang menyetel sebuah tombol yang ada di depannya. Kita melihat dari arah belakang, empat jari dari tangannya yang sebelah bawah jari kelingkingnya bengkok. Apakah makhluk itu tidak kelihatan seperti sedang mengerjakan alat pengontrol seperti yang terdapat pada stir sepeda motor? Tumit kaki kirinya berada di atas pedal bertangga. Yang melihat relief di Palengue itu akan heran melihat kenyataan, bahwa "orang Indian yang berada di atas altar pengorbanan " itu mengenakan pakaian yang sangat modern. Tepat di bawah dagunya terdapat semacam leher gulung sebuah kemeja wol.

Bajunya yang sempit mempunyai lengan baju, yang ujungnya pada pergelangan tangan dilipat ke atas. Dia menggunakan ikat pinggang pada pergelangan tangan, dilipat ke atas. Dia menggunakan ikat pinggang lebar, dan mengenakan celana panjang, yang bagian atasnya lebar dan bercorak seperti mata jala, sedangkan bagian bawahnya, mulai dari sedikit di atas lutut sampai terus di pergelangan kaki adalah sempit. Di pergelangan kakinya terlihat bagian pakaian seperti kaos kaki pakaian lengkap bagi seorang astronaut !, peralatan di dalamnya di mana si petualang ruang angkasa itu duduk meringkuk dengan kaku, menunjukkan ciri-ciri teknis sebagai peralatan untuk perjalanan ruang angkasa

Jika dalam penjelasan di atas ada yang sobat kurang mengerti, silahkan tulis di kolom komentar. Semoga bermanfaat terima kasih.

Continue Reading | komentar

Inilah Rahasia Runtuhnya Bangsa Maya




Tahukah Anda ~ Arkeolog Meksiko menemukan makam berusia 1100 tahun dari peradaban Maya. Penemuan itu memberi petunjuk apa yang terjadi dengan kultur mengagumkan yang pernah ada itu.

Arkeolog Juan Yadeun mengatakan makam dan keramik dari kebudayaan lain ditemukan di tempat itu, dan dapat mengungkapkan siapa yang menghuni situs Maya di Tonina selatan Chiapas, setelah periode kebudayaan klasik tersebut menghilang.

Bahkan banyak ahli yang menduga bahwa perang saudara di antara sesama kota Maya atau degradasi lingkungan menjadi sangat mungkin menjadi penyebab kejatuhan bangsa itu pada tahun 820 masehi.

Tetapi Yadeun yang meneliti situs Tonina untuk Institut Antropologi dan Sejarah Nasional Meksiko mengatakan, artefak dari kebudayaan Toltec yang ditemukan di dalam makan dapat merujuk penjelasan lainnya.

Dia mengatakan bahwa makam berasal dari tahun 840 hingga 900 masehi. "Sangat jelas bahwa ini adalah gelombang okupasi yang baru, orang-orang yang membuat makam tipe Toltec ini," ujar Yadeun.

"Hal ini sangat menarik karena kita bisa melihat dari tulang belulang orang-orang yang hidup setelah kekaisaran Maya hilang."

Toltec berasal dari dataran tinggi tengah Meksiko dan secara kebetulan memperluas pengaruhnya pada bangsa Maya yang kuat di selatan Meksiko.

Mereka dipercaya memiliki dominasi di Meksiko tengah dengan pusat kota Tula antara abad ke-10 dan ke-12 sebelum bangsa Aztec yang terkenal muncul.

"Satu makam, meskipun sangat indah, tidak bisa menjawab hal besar tentang lintasan kisah besar sejarah bangsa Maya di berbagai tempat, mungkin juga lokal," ujar David Stuart Spesialis Epigrafi Maya dari Universitas Texas di Austin.

Susan Gillespie, seorang arkeolog Universitas Florida mengatakan bahwa ide besar migrasi penduduk dari Tula ke Maya telah lama ditinggalkan.

Arkeolog juga menemukan bahwa ada keramik dan tulang-tulang yang dipercaya sebagai seorang perempuan. Para ahli antropologi berharap dapat mengidentifikasi dari grup mana berasal.

Jika dalam penjelasan di atas ada yang sobat kurang mengerti, silahkan tulis di kolom komentar. Semoga bermanfaat terima kasih.

Continue Reading | komentar

HOT: Media-media Penyebar Hoax


Mengenal lebih dalam media-media penyebar hoax - The Onion dan Weekly World News

Saya akan mengajak kalian untuk melihat dua media asing yang mungkin paling bertanggung jawab dalam penyebaran hoax di Indonesia, yaitu The Onion dan Weekly World News.

Tahukah Anda ~ Hari ini saya mendapat tantangan dari seseorang untuk memecahkan sebuah misteri, yaitu penemuan sebuah patung malaikat yang berusia 200.000 tahun. Mungkin tidak terlalu aneh, tetapi patung ini ditemukan di bulan. Ketika kalian mendengarnya, sensor di kepala kalian mungkin segera bereaksi dan mengirim satu kata ke pikiran kalian, yaitu "HOAX".

Benar sekali. Kisah penemuan itu memang hoax.

Kali ini saya akan menulis mengenai satu cara untuk mengetahui apakah suatu berita hoax atau bukan. Cara ini tidak membutuhkan analisa mendalam yang rumit. Cara yang saya maksud adalah melihat sumber pertama berita. Tentu saja, karena kebanyakan berita yang beredar adalah hasil copy paste, kita mungkin sedikit kesulitan menemukan sumber aslinya. Tetapi kita bisa melakukannya dengan bantuan google.

Di Amerika dan Eropa, ada banyak media yang mengkhususkan diri dalam berita parodi atau satir. Media semacam ini mencampuradukkan antara kisah fiktif dengan kisah nyata. Namun, tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan karena mereka menyatakan dengan jelas kalau mereka adalah media parodi dan satir. Semua pelanggannya mengetahui dengan jelas kalau kisah yang ditampilkan hanya fiksi. Tetapi mereka menganggapnya hanya sebagai sebuah hiburan. Tidak ada yang menganggapnya sebagai kisah yang serius.

Nah, jika kalian menemukan sebuah kisah spektakuler (yang sepertinya mustahil) yang bersumber dari media-media semacam ini, kalian boleh menganggapnya sebagai hoax.

Dua di antara media parodi yang paling terkenal adalah The Onion dan Weekly World News.

The Onion
The Onion adalah media parodi yang beredar dalam bentuk tabloid di Amerika Serikat dan berdiri pada tahun 1988. Ketika internet booming, media ini pun menciptakan theonion.com. Luar biasanya sirkulasi tabloid ini mencapai hingga 690.000 eksemplar.

Banyak berita parodi atau satir yang dimuat oleh the onion kemudian tersebar dan diberitakan oleh media-media utama lainnya. Contohnya, the onion pernah mempublikasikan berita parodi yang berjudul "Para anggota kongres mengancam akan meninggalkan Washington DC kecuali pemerintah membangun gedung DPR yang baru". Berita ini kemudian dikutip oleh Beijing Evening News yang kemudian juga dikutip oleh Reuters.

Hebatnya, walaupun The Onion sudah mengklarifikasinya, Beijing Evening News menolak mencabut berita itu dan menuntut adanya bukti kalau berita itu bohong. Luar biasa! Belakangan, Beijing Evening News menyerah dan mencabut berita itu sambil mengeluarkan respon marah: "Beberapa media kecil Amerika secara teratur memalsukan berita untuk menipu orang-orang dengan tujuan menghasilkan uang."

Memang benar. Tetapi The Onion telah memberitahukan kepada para pembacanya sejak awal kalau mereka adalah media parodi. Sayangnya media besar seperti Beijing Evening News tidak pernah membaca pemberitahuan itu.

Mayat Michael Jackson
Pada tanggal 16 Maret 2005, The Onion menurunkan berita kalau pihak kepolisian yang meneliti Ranch neverland milik Michael Jackson menemukan sebuah mayat yang setelah diidentifikasi ternyata merupakan mayat Michael Jackson. Menurut berita itu, mayat tersebut telah meninggal sekitar 18 atau 20 tahun yang lalu, yang artinya Michael Jakcson yang saat itu masih hidup adalah seorang penipu yang sedang menyamar!

Saya pernah diminta oleh dua pembaca untuk meneliti kisah ini. Sekarang kalian tahu kalau semuanya hoax belaka.

Neil Armstrong dan konspirasi pendaratan bulan
Pada September 2009, dua koran Bangladesh, The Daily Manab Zamin dan The New Nation memuat berita mengenai Neil Armstrong. Kedua media tersebut mencantumkan the onion sebagai sumber. Dalam berita tersebut dikatakan kalau Neil Armstrong telah mengadakan konferensi pers untuk memberikan pengakuan kalau pendaratan di bulan adalah palsu dan merupakan hasil rekayasa terencana. Setelah menyadari kalau berita itu adalah berita parodi, kedua media tersebut kemudian meminta maaf kepada pembacanya karena tidak memeriksa kebenaran berita tersebut sebelumnya.

Justin Bieber dan Paedophilia
Berita terakhir dari The Onion yang cukup membuat heboh adalah mengenai Justin Bieber. The Onion menurunkan berita kalau Justin Bieber, idola para remaja yang baru berusia 16 tahun, sesungguhnya adalah seorang paedophilia berusia 51 tahun yang sedang menyamar.


Kisah ini tentu saja sangat lucu, aneh dan tidak dapat dipercaya. Tetapi banyak yang mempercayai kisah ini dan saya menerima banyak permintaan untuk menyelidiki hal ini. Sekarang kalian pun mengetahui kalau kisah ini hanyalah sebuah hoax.

Jadi, bagi para wanita, kalian bisa bernafas lega sekarang.

Weekly World News
Nah, majalah yang satu ini lebih hebat. Ia sudah berdiri sejak tahun 1979 dan paling banyak menghasilkan hoax yang beredar di Indonesia. Saat ini, edisi cetak majalah ini sudah tidak beredar lagi, namun masih beredar dalam bentuk online.

Salah satu kisah hoax yang dimuat oleh majalah ini dan dianggap sebagai kebenaran adalah kisah mengenai dua penumpang kapal Titanic yang ditemukan puluhan tahun setelah tenggelam tanpa menjadi tua sedikit pun. Saya sudah pernah menulis mengenai ini. Kalian bisa melihatnya disini.

Andrew Carlssin - Time Traveler dari tahun 2256
Pada tanggal 16 April 2009, saya menulis mengenai Andrew Carlssin, seorang pria yang mengaku berasal dari tahun 2256. Sebelum saya menulis mengenai Carlssin, saya masuk ke google.co.id dan mengetik nama "Andrew Carlssin". Tidak ada satupun hasil pencarian dari Indonesia yang muncul. Jadi, saya tahu kalau tidak ada satupun blogger Indonesia yang pernah menulis mengenai pria ini. Lalu, saya menulis dan mempostingnya pada tanggal 16 April 2009.

2 hari kemudian, tulisan itu masuk menjadi 10 besar berita top di lintasberita.com. Satu minggu setelah itu, saya kembali masuk ke google.co.id dan mengetik nama itu kembali. Kali ini, saya menemukan lebih dari 20 blog yang berisi kisah mengenai Carlssin. Tulisan itu telah dikopas dimana-mana!

Sekarang, jumlah itu lebih banyak lagi dan yang membuat saya menjadi tidak enak hati adalah banyak yang menganggap kisah itu sebagai kebenaran!

Pada saat itu, saya menulis mengenai Carlssin karena berita itu dimuat di yahoo news. Tetapi masalahnya, yahoo news ternyata mengutipnya dari Weekly World News (WWN).

Saat ini, sensor hoax saya telah bekerja dengan lebih baik dan saya percaya kalau Carlssin adalah hoax karena memang saya tidak menemukan bukti keberadaannya. Saya juga sudah memindahkan tulisan itu ke kategori hoax di blog ini.

Bayi naga di dalam toples
Kisah lain yang bersumber dari WWN dan sering dianggap sebagai kebenaran adalah kisah mengenai bayi naga di dalam toples atau pickled dragon. Kisah ini beredar pada Desember 2003 dan disertai dengan sebuah foto.


Disebutkan kalau seorang pria bernama David Hart dari Inggris memiliki bayi naga yang diawetkan di dalam toples di dalam garasi mobilnya di Oxfordshire. Namun, kisah tersebut ternyata cuma hoax karena bayi naga itu sebenarnya adalah sebuah model yang digunakan oleh BBC untuk membuat film dokumenter "Walking with Dinosaurus".

Patung Malaikat berusia 200.000 tahun di bulan
Kisah hoax lain yang bersumber dari WWN adalah penemuan patung malaikat yang berusia 200.000 tahun di bulan. Bahkan WWN menyertakannya dengan sebuah foto. Jangan heran karena WWN juga membuat foto-foto hoax untuk mendukung beritanya.


Mengapa kita mempercayai berita ini, Padahal bukan national geographic yang memberitakannya?

Bukankah aneh jika sebuah media parodi yang memberitakan penemuan spektakuler seperti ini? Mengapa media besar yang lain tidak memberitakannya?

Ataukah kita mengira pemerintah Amerika telah berkonspirasi meminta semua media besar untuk menutupi penemuan ini dan Weekly World News menjadi satu-satunya media pemberani yang tidak bisa dibungkam?

Ingat, sumber utama sangat penting untuk menilai kebenaran sebuah berita. Kisah penemuan patung malaikat yang berusia 200.000 tahun itu sesungguhnya adalah berita lama yang diambil dari majalah WWN edisi Mei 1995.


Masihkah kalian mempercayainya?

Bahkan ada berita lain yang lebih mengada-ngada dari WWN berkaitan dengan penemuan artefak misterius di bulan, yaitu penemuan janin bayi berusia 200.000 tahun (usianya sama dengan patung malaikat itu). Berita ini dimuat pada edisi februari 1993.


Semakin mengada-ngada?

Tunggu, ada lagi. Lihat contoh-contoh berita lain yang diangkat oleh WWN.




Setelah melihat judul-judul majalah itu, kita akan semakin tertawa geli karena tagline majalah WWN adalah: The world's only reliable newspaper.

What a great sense of humor!

Megan Fox adalah Pria
Ini cuma intermezzo. Tidak ada hubungan dengan misteri. Saya memasukkan kisah ini karena saya menemukan berita ini beredar cukup luas di internet.

Megan Fox, pemeran wanita utama di film Transformer, pernah berkata dengan nada sarkastis kalau ia terlihat seperti pria. Orang-orang mulai berbisik-bisik, lalu masuklah WWN di saat yang tepat seperti ini.


Kemudian mereka menurunkan berita kalau Megan Fox memang seorang pria yang dulunya bernama Mitchell Fox. Berita ini segera menyebar seperti jamur di musim hujan dan banyak yang menganggapnya sebagai berita yang benar.

Tetapi, ini juga hoax. Megan Fox is not a man!

Jadi, bagi para pria, kalian bisa bernafas lega sekarang.

[b]Kemudian mereka menurunkan berita kalau Megan Fox memang seorang pria yang dulunya bernama Mitchell Fox. Berita ini segera menyebar seperti jamur di musim hujan dan banyak yang menganggapnya sebagai berita yang benar.

Tetapi, ini juga hoax. Megan Fox is not a man!

Jadi, bagi para pria, kalian bisa bernafas lega sekarang.

Cina akan meledakkan bulan
Saya pernah mendapat email dari pembaca yang meminta saya untuk menyelidiki kisah ini. Menurut kisah yang beredar, pemerintah Cina sedang merencanakan untuk menyingkirkan bulan dengan cara meledakkannya dengan nuklir. Tujuannya supaya bisa mengendalikan cuaca.

Bayangkan betapa konyolnya berita ini! Bulan mau disingkirkan? Kalau bulan disingkirkan, siapa yang akan membantu menerangi malam di bumi?

Saya cukup heran karena berita ini bisa tersebar luas dan dianggap serius. Soalnya, tidak ada satupun media utama yang memberitakan soal ini.

Tunggu...ehem, ternyata ada satu media utama yang memberitakannya, yaitu kompas.com.


Lihat sumbernya.

ernyata sumber berita ini berasal dari WWN!

Kompas dengan sukses turut menyebar hoax ini sehingga kemudian dibahas di forum-forum dan dicopy paste ke banyak blog.

Hebatnya Weekly World News!

Lain kali, jika kalian menemukan sebuah berita yang spektakuler dan sukar untuk dipercaya dan sumber utamanya adalah The Onion atau Weekly World News, anggaplah berita itu hanya sebagai hiburan. Jangan dianggap serius.

Jika kalian ingin melihat berita-berita yang ditampilkan oleh The Onion dan Weekly World News, kalian bisa mengunjungi situs mereka.  

Jika dalam penjelasan di atas ada yang sobat kurang mengerti, silahkan tulis di kolom komentar. Semoga bermanfaat terima kasih.

Continue Reading | komentar

Blog Archive

Teman Baik

 
Support : Copyright © 2011. ILMU ALAM - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger