Sebuah program acara televisi, Thailand’s Got Talent, dicekal oleh pemerintah Thailand setelah seorang kontestan melukis dengan menggunakan payudaranya sebagai kuas. Perempuan yang berusia 23 tahun tersebut, menutupi payudaranya dengan cat dan menggerakannya di atas kanvas layaknya kuas, berdasarkan laporan Daily Telegraph, 19/06.
Perempuan itu memasuki area kontes dengan menggunakan kemeja dan celana denim panjang berwarna biru. Ia memperkenalkan dirinya dengan santun kepada ketiga juri yang akan menilai dan memberi pendapat atas penampilannya. Ia kemudian berbalik dan mulai membuat sketsa gambar masih dengan menggunakan kuas yang dilumuri cat berwarna kuning, Namun seiring semakin memuncaknya irama musik, ia berlutut dan membukan pakaian kemeja dan pakaian dalamnya. Mengambil beberapa kaleng cat untuk dituangkan ke atas tubuhnya. Ia kemudian berdiri dan mulai menggerakkan tubuhnya, menggunakan payudaranya sebagai kuas.
Para juri terkejut setelah dibiarkan beberapa lama, salah seorang dari mereka memencet bel tanda berhenti. Bahkan salah seorang juri perempuan keluar dari area, ia mengeluhkan bahwa aksi tersebut tidak seseuai dengan kebudayaan Thailand. Namu kedua juri laki-laki mengatakan bahwa aksi tersebut sangat artistik, bahkan memiliki peluang untuk lolos ke babak selanjutnya. Sukumol Khunploem, Menteri Kebudayaan Thailand, kemudian meminta produser untuk memberinya handuk agar tubuh kontestan itu tertutupi. Thailand’s Got Talent merupakan acara keluarga, sehingga bertelanjang di depan publik merupakan hal yang tidak baik dan melanggar norma susila yang berlaku di Thailand.
“Harus ada batasan terhadap seniman yang ingin berekspresi,” ucap Sukumol.
Sukumol berencana untuk menemui produser acara Thailand’s Got Talent, guna membahas kejadian tersebut lebih lanjut.
Jika dalam penjelasan di atas ada yang sobat kurang mengerti, silahkan tulis di kolom komentar. Semoga bermanfaat terima kasih.
0 komentar:
Post a Comment