Barina Bay Sands, Singapura (designboom.com)
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura memastikan jenazah yang ditemukan di kompleks resor mewah Marina Bay Sands adalah seorang WNI. Dia jatuh dari tingkat 52.
Pejabat KBRI Bidang Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia, Sukmo Yuwono, mengungkapkan bahwa dari kartu identitasnya, korban bernama Wilim Charles. "Yang bersangkutan lahir pada 18 Juli 1979. Alamat di Puri Indah E9/20 RT 09/RW 05, Kembangan, Jakarta Barat," ujar Sukmo saat dihubungi VIVAnews lewat telepon.
Dia mengungkapkan Kamis sore waktu Singapura, KBRI berupaya menghubungi keluarga korban, namun belum berhasil. "Panggilan telepon tidak terjawab. Nanti akan saya kirim info mengenai korban ke instansi terkait ke Indonesia," kata Sukmo yang berada di ruang jenazah di Rumah Sakit National General Hospital Singapura.
Dia juga menyatakan jenazah baru bisa dipulangkan ke tanah air sampai ada pernyataan dari coroner (forensik) setempat untuk menemukan sebab kematian. Polisi masih mengusut lebih lanjut insiden ini.
Korban masuk ke Singapura dengan visa turis sudah sekitar sebulan lalu. "Dia ditemukan tewas pada 20 Juni 2012 pukul 21.00 di pelataran dekat lantai dasar Marina Bay Sands. Dia tamu hotel, menginap di lantai 52," kata Sukmo.
Menurut penyelidikan awal, lanjut Sukmo, polisi setempat menduga korban melakukan bunuh diri karena bagian jendela kamar korban masih terbuka. "Peninggalannya masih ada di kamar, termasuk uang sebesar S$41.000. Korban tampaknya dari keluarga berada," kata Sukmo.
Saat ini polisi sedang menyelidiki dengan siapa korban berkomunikasi terakhir kali. "Polisi juga sedang menginterogasi rekan korban, seorang wanita Taiwan," kata Sukmo.
Dia mengaku melihat jenazah korban yang sudah dalam keadaan menyedihkan. "Karena jatuh dari ketinggian, mungkin terpelanting juga atau bagaimana, tubuhnya terbagi menjadi 3 bagian," ujar Sukmo.
Jika dalam penjelasan di atas ada yang sobat kurang mengerti, silahkan tulis di kolom komentar. Semoga bermanfaat terima kasih.
0 komentar:
Post a Comment