Pulau Buatan Manusia 2

Sebuah pulau buatan atau pulau buatan manusia adalah sebuah pulau atau kepulauan yang telah dibangun oleh orang-orang bukan terbentuk dengan cara alami. Mereka diciptakan dengan memperluas pulau yang ada, pembangunan di terumbu yang ada, atau amalgamating beberapa pulau alam menjadi sebuah pulau yang lebih besar.

Untuk pengunjung Danau Titicaca, perjalanan perahu ke pulau-pulau mengambang, tujuan wisata yang unik, adalah suatu keharusan. Pulau-pulau ini dibuat dari alang2 totora. Pulau-pulau mengambang adalah rumah suku Uros, salah satu yang pra-tanggal peradaban Inca. Menurut legenda, mereka ada sebelum matahari, ketika bumi masih gelap dan dingin.

Sebagian besar pulau-pulau kecil tetap terisolasi dari pengunjung dan masih mempraktikkan cara hidup tradisional

Crannog Sebuah tempat tinggal di tepi danau prasejarah, dibangun sebagian besar dari kayu. dibangun di lepas pantai pulau kecil. Sebuah jalan lintas bawah laut menghubungkan crannog ke daratan. Rekonstruksi terbaik crannog adalah dekat Kenmore, di Perthshire, di tepi selatan Loch Tay.

No Man's Land adalah sebuah benteng. Berada 2,2 kilometer di lepas pantai Isle of Wight dan dibangun antara tahun 1867 dan 1880 untuk melindungi Portsmouth. Dibangun untuk biaya £ 462,500

Benteng ini memiliki semua fitur yang mewah, termasuk kolam renang,jacuzzi, pusat kebugaran, taman atap dan dua restoran.

Ini mungkin dikenal sebagai surga tropis, sebuah kepulauan dari 1.200 pulau karang di Samudera Hindia. Namun citra tradisional dari Maladewa menyembunyikan rahasia kotor: pulau sampah terbesar di dunia. Beberapa kilometer dan naik perahu dari ibukota Maladewa, Malé, Thilafushi mulai hidup sebagai sebuah proyek reklamasi pada tahun 1992.

Lebih dari 10.000 wisatawan seminggu di Maladewa menambahkan sampah mereka, pulau sampah sekarang mencakup 50 hektar (124 hektar). Jadi banyak yang disimpan bahwa pulau berkembang secara meter persegi per hari.Sekitar 330 ton sampah yang dibawa ke Thilafushi sehari. Sebagian besar berasal dari Malé, yang merupakan salah satu kota dunia yang paling padat penduduk.

Bandar Udara Internasional Kansai dibangun dengan biaya selangit di sebuah pulau buatan di Osaka Bay, sekitar 40 kilometer di selatan kota Osaka. Tidak seperti Tokyo Narita, Kansai memiliki koneksi domestik yang cukup baik di seluruh Jepang, menjadikannya pilihan yang baik untuk transit dan seterusnya. Namun, jika Anda sedang terbang dalam negeri dan tujuan akhir Anda di Kansai, mungkin lebih masuk akal untuk terbang ke Osaka atau bandara Kobe sebagai gantinya. Terminal Bandara, yang dirancang oleh arsitek Italia Renzo Piano, adalah konon bangunan terpanjang di dunia sebesar 1,7 kilometer, lebih dari satu mil, dari ujung ke ujung. Kedatangan berada di lantai 1, sedangkan keberangkatan adalah dari lantai 4.

The Palm Islands adalah serangkaian pulau buatan di Dubai, Uni Emirat Arab di mana infrastruktur komersial dan pemukiman utama akan dibangun. Untuk saat ini, pulau-pulau adalah proyek reklamasi tanah terbesar di dunia dan akan menghasilkan pulau terbesar di dunia buatan. Mereka sedang dibangun oleh Nakheel Properties, sebuah pengembang properti di Uni Emirat Arab, yang menyewa pengerukan Belanda dan laut kontraktor Van Oord, salah satu spesialis dunia dalam reklamasi tanah.

Kepulauan ini The Palm Jumeirah, The Palm Jebel Ali dan The Palm Deira. Pulau-pulau yang ditugaskan oleh Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum dalam rangka meningkatkan pariwisata Dubai. Setiap penyelesaian akan berbentuk pohon palem, diatapi dengan sebuah sabit, dan akan memiliki sejumlah besar perumahan, rekreasi dan pusat hiburan.

The Palm Islands terletak di lepas pantai Uni Emirat Arab di Teluk Persia dan akan menambah 520 km pantai ke kota Dubai. Dua pulau pertama akan dibangun dengan sekitar 100 juta meter kubik batu dan pasir. Palm Deira akan terdiri dari sekitar 1 milyar meter kubik batu dan pasir. Semua bahan akan digali di UAE. Antara tiga pulau akan ada lebih dari 100 hotel mewah, villa eksklusif sisi pantai perumahan dan apartemen, marina, taman tema air, restoran, pusat perbelanjaan, fasilitas olah raga dan spa kesehatan.

Penciptaan The Palm Jumeirah dimulai pada Juni 2001. Tak lama setelah itu, The Palm Jebel Ali diumumkan dan reklamasi dimulai. Pada tahun 2004, The Palm Deira, yang akan hampir sama besar dalam ukuran sebagai Paris, diumumkan.

The Murinsel di Graz, Austria, sebenarnya bukan pulau sama sekali, tetapi sebuah platform terapung buatan di tengah sungai Mur. Dirancang oleh seniman New York Vito Acconci pada tahun 2003 menjadi Ibukota Kebudayaan Eropa. Bangunan dalam bentuk kerang laut raksasa 50m dan 20m panjang lebar. Dua footbridges menghubungkannya. Di bawah kubah bundar ada kafe dan taman bermain. The Murinsel dibangun untuk jumlah maksimum 350 pengunjung.

Kamfers Dam adalah sebuah bendungan seluas 400 ha, terletak di utara langsung Kimberley, Afrika Selatan. Lahan basah ini awalnya sering kering dan bergantung pada air hujan. Dalam beberapa kali kadar airnya meningkat karena menerima limpahan air yang diolah dari kota Kimberley. Bendungan ini telah menjadi tempat utama untuk burung Flamingo.

Tokyo Bay Aqua-Line, juga dikenal sebagai Trans-Tokyo Bay Highway, merupakan kombinasi jembatan-terowongan di Teluk Tokyo di Jepang. Ini menghubungkan kota Kawasaki di Kanagawa Prefektur dengan kota Kisarazu di Prefektur Chiba, dan merupakan bagian dari National Route 409. Dengan panjang keseluruhan 14 km, itu termasuk sebuah jembatan 4.4 km dan 9,6 km di bawah terowongan-terowongan bawah laut teluk keempat terpanjang di dunia.